Filosofi Busana Kebudayan Suku Melayu Riau

Abstract

Busana Melayu Riau memiliki makna filosofis mendalam sebagai simbol identitas budaya dan religius masyarakat Melayu Riau. Filosofi pakaian tradisional Melayu yang mencerminkan nilai-nilai budaya, sejarah, dan norma sosial yang terintegrasi dengan agama Islam. Sebagai bagian dari warisan budaya, busana ini tidak hanya menjaga estetika, tetapi juga memuat pesan spiritual, seperti perlindungan dan penolak bala. Penelitian ini menekankan pentingnya pelestarian busana Melayu Riau melalui pendidikan, penguatan identitas budaya, dan adaptasi dengan perkembangan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai tradisional. Metode penelitian ini menggunakan metode dengan pendekatan library research, dan data diambil dari sumber-sumber literatur, seperti artikel dan jurnal ilmiah,serta hasil penelitian sebelumnya. Data dianalisis dengan cara memahami konteks budaya dan sejarah masyarakat Melayu Riau untuk mendalami filosofi busana adatnya, dan menegaskan pentingnya pelestarian busana adat Melayu Riau melalui pendidikan formal dan informal, kegiatan budaya, dan peningkatan kebanggaan masyarakat terhadap warisan budaya lokal. Dalam konteks modern, busana ini tetap relevan dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa kehilangan nilai-nilai tradisionalnya. Busana adat Melayu Riau bukan hanya representasi budaya, tetapi juga sarana untuk membangun kesadaran akan pentingnya menjaga keaslian tradisi dalam menghadapi globalisasi.